Sumber: Jawapos 9 Agustus 2011, Hal 12
JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) melaksanakan survei tingkat kepuasan jamaah ibadah haji 2010. Hasil survei yang mengolah kuesioner 3.929 jamaah itu menunjukkan, banyak yang masih mengeluhkan pelayanan katering. Sementara itu, penampilan petugas haji selama berada di Tanah Suci dinilai memuaskan. Hasil survei kepuasan jamaah haji periode 2010 tersebut dipaparkan langsung oleh Kepala BPS Rusman Heriawan kemarin (8/8).
Menteri Agama (Menag) Suryadharma Ali (SDA) juga ikut dalam pemaparan hasil survei tersebut. Rusman menegaskan, hasil survei yang dilakukan mulai perjalanan jamaah di embarkasi hingga kembali pulang itu bisa dipertanggungjawabkan. Rusman menjelaskan, ada banyak aspek yang dinilai dalam survei kepuasan tersebut. Salah satunya adalah pelayanan petugas haji kloter maupun non-kloter.
Selain itu, ada pelayanan ibadah, transportasi, akomodasi atau pemondokan, katering, dan kesehatan. Secara keseluruhan, tingkat kepuasah jamaah untuk beberapa aspek tersebut mencapai 81,45 persen. "Sesuai dengan skala yang ditentukan, persentase itu berada di level memuaskan atau di atas standar" ucap dia. Dari capaian tersebut, Rusman memecah persentase kcpuasan jamaah dalam kategori tertinggi dan terendah.
Tingkat kepuasan tertinggi dicatat untuk pelayanan petugas kloter (88,88 persen). Sedangkan tingkat kepuasan paling rendah berkaitan dengan pelayanan katering (75,68 persen). Indikator tingkat pélayanan petugas kloter yang cukup baik bisa dipilah-pilah lagi.
Indikator paling tinggi, para petugas kloter V dinilai bersikap bagus, ramah, dan sopan saat melayani jamaah. Selanjutnya, jamaah yang disurvei juga menilai penampilan petugas kloter. Mereka menganggap kerapian berpakaian petugas cukup bagus. Soal pelayanan petugas kloter itu, terang Rusman, juga terdapat beberapa keluhan. "Tapi, tingkatnya tidak dominan," tutunya.
Keluhan tersebut, antara lain, terkait dengan lambatnya petugas dalam menangani atau merespon keluhan jamaah.
- Alasannya, para petugas kloter itu juga tergoda untuk ikut menunaikan ibadah haji.
- Penyebab lain, sebagian besar petugas kloter tidak memiliki pengalaman menangani jamaah haji.
Hasil survei tersebut juga menunjukkan berbagai persoalan katering yang dikeluhkan oleh jamaah. Indeks kepuasan pelayanan katering yang paling dikeluhkan adalah :
- Ketersediaan termos makanan bagi jamaah yang melaksanakan lontar jumrah. Rusman menambahkan, termos itu cukup penting untuk menjaga makanan katering tak cepat basi.
- Keluhan katering lain berkaitan dengan ketidakcocokan cita rasa makanan yang disajikan dengan lidah orang Indonesia.
- Jamaah juga mengeluhkan tampilan penyajian, kebersihan, dan higienitas makanan.
Suryadharma Ali lantas mengurai persoalan katering itu. "Urusan makanan itu memang sangat sensitif dan kruisal," ujar ketua umum DPP PPP tersebut. Dia mengatakan, komplain tentang makanan basi tahun lalu akan ditekan untuk haji 2011. Caranya, mengubah sistem penyajian makanan dari model prasmanan ke kotak atau boks. Suryadharma Ali menuturkan, perusahaan pemenang tender katéring bakal menggunakan bungkus yang bisa mencegah makanan cepat basi. Salain itu, bungkus makanan dibedakan untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. "Kami juga mengimbau pengemasan dilakukan ketika makanan sudah dingin," ucap dia. Upaya tersebut tentu akan lebih memakan waktu
Keluhan Penyediaan Katering Haji Reguler 2010
- Ketapatan waktu dan sistem penyajian
- Ada makanan basi
- Ada jamaah yang tidak kebagian makanan
- Petunjuk lokasi makan kurang
- Petugas penjaga hidangan kurang sopan dan kurang ramah
- Jaminan kesehatan dan kebersihan makanan kurang
- Antrean makanan prasmanan panjang dan tidak tertib
- Kesesuaian dan kelezatan citra rasa makanan
- Ketersediaan termos makanan bagi jamaah yang akan melontar jumrah.
Keterangan:
Tahun lalu penyediaan katering menggunakan sistem prasmanan
Dengan berbagai kelemahan, sistem penyediaan prasmanan diubah menggunakan boks yang langsung didistribusikan kepada jamaah
Sumber: Survei Kepuasaan Jamaah Haji Reguler BPS, 2011
Ingin mencapai Haji Mabrur, Khusyuk Beribadah, dan Pengalaman Menyenangkan. Ayo, daftar segera ONH Plus / Haji Plus/ Haji Khusus PT Arminareka Perdana.
Karena Maraknya Progam Dana Talangan oleh KBIH dan Bank Syariah menyebabkan Haji Reguler sudah nunggu 10 tahun, ONH Plus cukup 2 tahun saja.
Haji Reguler tahun ini (2011) Rp 31 juta, ONH Plus 63 juta. Harga sesuai Fasilitas. Haji Khusus Lebih Enak, Cepat dan Khusyuk Beribadah.
Terkendala Biaya?? Kami Solusinya. Ayo, ikuti program Tabungan Haji PT Arminareka Perdana. Cukup Anda Ajak 22 Teman membuka Rekening Haji PT Arminareka Perdana maka Anda sudah bisa Berangkat Haji Plus GRATIS.
Segera Hubungi Kantor PT Arminareka Perdana terdekat di Kota Anda
PT ARMINAREKA PERDANA SURABAYA
Penyelenggara Perjalanan Umroh & Haji Plus sejak 1990
Izin Umroh D/142 th 2009 & Izin Haji Plus D/80 th 2009
Kantor Perwakilan Surabaya - Jawa Timur
Jl. Semolowaru Elok AL 2 Surabaya
Anisa: 031-7111 3345
Kantor Pusat
PT ARMINAREKA PERDANA
Gedung Menara Salemba Lt.V
Jl.Salemba Raya No.05 Jakarta Pusat 10440
Telp : 021.3984 2982 , 3984 2964
Fax : 021.3984 2985
Web : www.arminautama.com
Penyelenggara Perjalanan Umroh & Haji Plus sejak 1990
Izin Umroh D/142 th 2009 & Izin Haji Plus D/80 th 2009
Kantor Perwakilan Surabaya - Jawa Timur
Jl. Semolowaru Elok AL 2 Surabaya
Anisa: 031-7111 3345
Kantor Pusat
PT ARMINAREKA PERDANA
Gedung Menara Salemba Lt.V
Jl.Salemba Raya No.05 Jakarta Pusat 10440
Telp : 021.3984 2982 , 3984 2964
Fax : 021.3984 2985
Web : www.arminautama.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar